Marketing

Invormasea.blogspot.com – Berbicara mengenai sosial media untuk promosi, sosial media mana yang tepat untuk berjualan / berpromosi? Apakah Facebook, Instagram, Twitter atau yang lainnya? Jika Anda ingin lebih mengembangkan atau membesarkan merek / produk / jasa Anda, maka sebaiknya Anda menggunakan semua sosial media. Mengapa demikian?



Contoh, suatu saat ketika saya mengikuti suatu bazar, ada seorang customer datang mencari stand / booth saya dan membeli produk saya. Lalu ia mengatakan “Saya tahu ini (produk ini) dari Twitter makanya saya datang ke kesini (ke bazar ini)”. Tahukah Anda, di Twitter tersebut posting status bazar yang saya post / update sepi reaksi (tidak ada yang like atau berkomentar). Artinya adalah, walau status / posting yang kita update di sosial media kita tidak mendapatkan like atau komentar, bukan berarti status yang kita post tidak menjangkau follower sosial media kita.

Kurang lebih hal yang sama juga pernah terjadi di Instagram. Sekian lama saya tidak posting/update status di Instagram, tiba-tiba ada yang customer langsung menghubungi saya via Whatsapp dan memesan produk.

Sepi like atau komentar bukan berarti status Anda tidak dilihat. Jangkauan status/posting Anda juga tergantung dari jumlah follower Anda. Misalkan follower Anda 200 orang, maka status Anda hanya akan menjangkau 200 orang tersebut itupun jika semuanya (200 orang / follower itu) aktif bersosmed. (Kecuali Anda menggunakan iklan berbayar, jangkauan posting/status Anda dapat menjangkau lebih banyak orang tergantung budget / anggaran / biaya iklan)

Adapun hastag akan memengaruhi hasil pencarian di kolom pencarian masing-masing sosial media. Gunakan hastag yang sekiranya orang akan mencari kata kunci hastag tersebut. Misalkan produk Anda makanan, posisikan Anda sebagai customer yang mencari produk makanan. Pikirkan bagaimana customer mencari / menggunakan kata apa saja dalam mencari produk yang diinginkan apakah #makanan , #makananenak , dan hastag lainnya.

Perlu diketahui, ada tipe orang / konsumen  yang eksis di berbagai sosial media (memiliki banyak akun sosial media) dan ada juga tipe orang  / konsumen yang hanya menggunakan satu sosial media saja misalkan “saya hanya menggunakan Facebook”, “saya dari dahulu hanya menggunakan Twitter” dsb.

Jadi, berdasarkan penjabaran diatas, sosial media manakah yang tepat untuk dijadikan sebagai alat / media promosi / marketing / penjualan / branding? Jawabannya adalah semua sosial media karena diibaratkan pulau di mana tiap-tiap pulau ada penghuninya maka begitu juga dengan sosial media. Di Twitter ada penggunanya, di Instagram ada juga pemakainya, begitu juga di Facebook dan media sosial lainnya. Semoga penjabaran dari Invormasea.blogspot.com ini bermanfaat

Lokasi:

Berbagi :